SEMARANG (Cakrawala)– Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri meneliti kualitas gudang penyimpanan senjata dan amunisi di Polres Kabupaten Semarang, 3 Februari 2025.
Kunjungan Tim yang dipimpin Kombes Pol. Harvin Raslin, diterima Kapolres Kabupaten Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, didampingi Kabag Log, Kompol Nana Edi Sugito.
Penelitian ini dilakukan sebagai bagian dari upaya evaluasi guna meningkatkan keamanan dan keselamatan penyimpanan senjata serta mencegah potensi penyalahgunaan atau kecelakaan.
AKBP Ratna menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut, seraya berharap evaluasi ini dapat meningkatkan standar penyimpanan senjata di Polres Semarang.
“Terima kasih atas kunjungannya ke Polres Semarang. Kami berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kualitas penyimpanan senjata dan amunisi agar lebih aman dan sesuai standar,” ujar AKBP Ratna.
Dalam tinjauannya, Kombes Pol. Harvin menyatakan bahwa gudang penyimpanan senjata di Polres Semarang telah memenuhi ketentuan yang berlaku.
“Senjata disimpan pada suhu normal dengan sistem pengaturan temperatur, terdapat jarak aman antara senjata dengan lantai, serta brankas amunisi tidak menempel langsung pada dinding. Gudang juga dilengkapi ventilasi yang memadai serta alat pemadam kebakaran sebagai langkah mitigasi risiko,” tuturnya.
Selain pengecekan fisik gudang, tim Puslitbang Polri juga melakukan pengisian kuesioner secara online kepada personel Polres Semarang. Selain itu, wawancara mendalam dilakukan terhadap personel tertentu guna memperoleh data lebih lanjut mengenai pengelolaan dan keamanan penyimpanan senjata.
Kombes Pol. Harvin menegaskan bahwa dengan evaluasi ini, diharapkan standar penyimpanan senjata di Polres Semarang dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.
“Keamanan, keselamatan, dan kenyamanan dalam penyimpanan senjata sangat penting untuk mendukung tugas kepolisian dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Penelitian ini menjadi bagian dari langkah preventif Polri dalam memastikan bahwa seluruh gudang senjata di berbagai wilayah memiliki standar keamanan yang optimal, demi menjaga profesionalisme serta integritas dalam tugas kepolisian.(Redaksi)