SEMARANG (Cakrawala) – Pawai Karnaval Dugderan sebagai penanda datangnya Ramadan dengan tradisi khas Kota Semarang siap digelar Jumat (28/2).
Sejumlah rangkaian acara sudah dipersiapkan Pemerintah Kota Semarang dan mempersilakan masyarakat untuk berbaur bersama menyaksikan kemeriahan Dugderan.
Dilansir dari akun Instagram @semarangpemkot masyarakat bisa menonton pertunjukkan seni, pawai karnaval dan melihat ikon Warak Ngendog ikon Kota Semarang dari dekat.
Rute prosesi dugder 2025 dibagi dalam dua sesi. Sesi 1 diawali pawai budaya dugder selesai berhenti di Alon-Alon Kauman. Kemudian pasukan menempatkan diri di alon-alon untuk mengikuti prosesi selanjutnya. Sesi 2 dilanjutkan bis rombongan walikota menuju Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) tanpa diiringi karnaval
Ada empat titik untuk keseluruhan rangkaian acara Dugderan 2025. Di Balai Kota Semarang acara dimulai pukul 13.30 WIB dengan hiburan seni barongsai, upacara dugder, pemukulan bedug dilanjutkan pawai budaya dugder menuju Masjid Agung Semarang.
Defile dan rombongan tiba di Masjid Agung Semarang diperkirakan sekitar pukul 14.57 WIB lalu Salat Asar berjamaah. Di alun-alun akan dilakukan seremonial pada pulul 15.28 WIB mulai pembacaan Suhuf Halaqah, doa, pemukulan bedug dan pelepasan balon udara.
Sekitar pukul 15.39 pembagian kue Ganjel Rel dan air khataman dan diteruskan rombongan menuju Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
Puncak acara di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) dibuka dengan pembacaan Shuhuf mulai pukul 16.29 WIB dilanjutkan pemukulan bedug dan bom balon dilanjutkan doa. (Redaksi)
