Jakarta, Cakrawala — Jagat maya digemparkan oleh kemunculan video seorang pria Indonesia yang mengaku tergabung dalam militer Rusia dalam konflik bersenjata di Ukraina. Pria tersebut diketahui adalah Serda Satria Arta Kumbara, mantan anggota Marinir TNI Angkatan Laut (AL), yang kini telah dinyatakan bukan lagi bagian dari TNI.
TNI AL dalam pernyataan resminya menegaskan bahwa Satria Arta Kumbara telah diberhentikan dengan tidak hormat dari dinas militer sejak April 2023, setelah sebelumnya melakukan desersi pada 13 Juni 2022. Ia diadili secara in absentia oleh Pengadilan Militer II-08 Jakarta dan dijatuhi hukuman penjara satu tahun.
“Yang bersangkutan sudah resmi dipecat dari TNI AL dan tidak lagi memiliki kaitan institusional dengan militer Indonesia,” ujar Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta, Kepala Dinas Penerangan TNI AL, dalam keterangannya, Minggu (11/5).
Kemunculan Satria dalam balutan seragam militer Rusia, serta pernyataannya bahwa ia “berdinas secara resmi” dalam pasukan tersebut, memunculkan tanda tanya besar. Hingga saat ini, tidak ada konfirmasi dari otoritas Rusia terkait status hukum atau militer pria asal Indonesia tersebut.
Kementerian Luar Negeri RI menyatakan sedang memantau situasi, namun belum memberikan keterangan resmi apakah tindakan Satria melanggar hukum nasional atau internasional. Pemerintah Indonesia, sesuai prinsip politik luar negerinya, tidak pernah mengizinkan atau mendukung keterlibatan warga negaranya dalam konflik militer asing.
TNI menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan Serda Satria adalah inisiatif pribadi, dan tidak berkaitan dengan institusi TNI maupun kebijakan negara.
